Thursday, July 26, 2012

Peserta PPSDMS yang Kompetitif dan Berintegritas

Materi oleh. Laksda. TNI (Purn.) Husein Ibrahim, MBA (Dewan Penyantun PPSDMS) 
Ringkasan oleh. Gading Ekapuja Aurizki (NIP 0604756)
PPSDMS dibentuk untuk mencetak generasi pemimpin masa depan (future leaders). Diharapkan para peserta memiliki dua hal: (1) Dasar ke-Islam-an yang kuat; dan (2) Kedisiplinan tinggi. Apa yang dibangun di PPSDMS ini sama seperti yang pernah diterapkan di SMA Taruna Nusantara, Magelang.
Diharapkan PPSDMS menjadi seperti Jami’atul Khair , sebuah organisasi Islam pada era 1901 yang kepemilikan jiwa Islam dan jiwa kebangsaan sekaligus.
Sebuah kisah inspiratif dari Laksda TNI (Purn.) Husein Ibrahim, MBA. Beliau lahir tahun 1942, pada usia 3 tahun (tahun 1945) ayahnya meninggal dan diasuh oleh ibu beliau saja. ibu beliau adalah orang yang buta aksara dan –bisa dikatakan- melarat. Namun itu tak membuat Husein Ibrahim patah arang. Pada tahun 1948, saat usia beliau menginjak 6 tahun, beliau membantu keluarga membuat kecap, sebuah usaha dari orang tua beliau.
Tahun 1966, beliau lulus akademi Angkatan Laut. Setelah lulus beliau langsung ditugaskan di satuan kapal cepat Torpedo (satuan Jibaku) Skuadron 6 yang berdinas di Semarang. Salah satu prinsip yang beliau pegang ketika menjadi Angkatan Laut adalah integritas dan menjadi diri sendiri. Beliau tidak mau “takluk” begitu saja kepada para senior. Bahkan setiap kali ada pertemuan para Perwira beliau selalu memberikan gagasan-gagasan. Pernah suatu kali beliau ditegur oleh senior beliau agar jangan terlalu banyak bicara, beliau langsung lapor ke komandan dan bertanya, “Apakah Bapak menyukai cara saya?” Komandannya berkata suka.
Keteguhan itulah yang membuat karir beliau melesat. Satu pelajaran yang bisa diambil adalah kita harus memegang teguh kebenaran yang kita yakini. Memang, seringkali orang tidak suka. Namun, ketidaksukaan orang lain terhadap diri kita tidak menunjukkan buruknya pribadi kita.
Dari perspektif beliau, seorang peserta PPSDMS harus memiliki 3 (tiga) hal: (1) Kejujuran; (2) Tanggung Jawab; dan (3) Kehendak ingin berbuat.
Dengan memiliki pemimpin-pemimpin masa depan yang kompetitif dan berintegritas, Indonesia pasti bisa bangkit mengungguli bangsa-bangsa lain. Sebenarnya, Indonesia kini tengah dikepung oleh Barat. Barat tidak menginginkan Indonesia bangkit, karena jika bangkit Indonesia bisa mengancam eksistensi mereka. Hal itu dikarenakan Indonesia memiliki dua hal: (1) Potensi Aqidah Islam; dan (2) Kekayaan alam yang melimpah ruah.
Tidak ada negara yang bisa mengalahkan Indonesia dalam dua hal itu. Untuk itulah PPSDMS ada untuk mencetak pemimpin masa depan yang bisa memanfaatkan segenap potensi tersebut. Itu semua demi terbentuknya Indonesia yang lebih baik dan bermartabat.
Sebuah tips penutup dari beliau:
“Dan orang-orang yang berjihad untuk (mencari keridaan) Kami, benar-benar akan Kami tunjukkan Kepada mereka jalan-jalan Kami. Dan sesungguhnya Allah benar-benar beserta orang-orang yang berbuat baik.” (TQS Al-Ankabuut: 69)
Wallahua’lam bishshawab.. []gea

No comments:

Post a Comment