Thursday, August 23, 2012

The Campursari 17: Catatan Anak Kontrakan (CAK)

Story by Eka Saputra Aji
Edited by Gading Ekapuja Aurizki

Original note published 0n August, 11th 2010
Copied special for this article on August, 23rd 2012

Ini bukan cerita biasa, tapi juga bukan luar biasa. Di dalam catatan ini saya akan menceritakan sekelumit pengalaman hidup saya selama menjadi anak kos selama 3 tahun.

Dia tipe lelaki pendiam. Bicara hanya hal-hal yang penting saja, dia sering dijadikan teladan, terutama soal agama. Dia memang teladan yang baik, segala tindakan yang dilakukanya sebagian besar tidak melanggar syariah agama. Bahkan tanpa ia suruh kami teman sekosnya mengikuti cara dia makan, cara dia sholat, dan lain-lain. Pernah sesekali kami tanya, kenapa begini kenapa begitu, ternyata tindakanya yang kami tiru itu ia lakukan berdasarkan hadist dan Al-Quran. Sungguh beruntung sekali kami mempunyai teman seganas dia! Siapakah DIA??!

DIA adalah AF, kyai-nya Smaga. Sekarang mendapat beasiswa kuliah di ITT TELKOM Bandung. Dia adalah orang pertama (bersama FTA) yang mendapat universitas diantara teman2 lain.

Dulu dia bukan siapa2. Sikapnya yang super pendiam, membuat dia jarang dikenal masyarakat luas *emangyaartis*. Tapi sekarang ia menjadi salah satu pencetak sejarah di Smaga. Dia teman sekamar saya waktu kos. Sifatnya berkebalikan 180 derajat dari saya. Dia anak paling rajin diantara kami ber-6. Kamar saya bagaikan surga dan neraka. Separo bersih dan rapi, separonya lagi kotor dan tak teratur *punyasaya*. Dia belajar saat saya tidur, dia belajar saat saya dolan, dia belajar saat saya olahraga, dia mengerjakan PR sebelum saya berpikir tentang PR. Untuk persiapan kelas 3, ia tidak ikut les di LEMBIMJAR. Malam menjelang pagi ia bangun untuk belajar sambil menunggu adzan subuh berkumandang. Siapakah DIA??

DIA adalah FTA. Si silent is gold. Sekarang ia kuliah di FMIPA ITB walaupun ia juga mendapat beasiswa di ITT TELKOM. Walaupun ia sudah mendapat universitas, ia tetap berusaha keras agar tembus ITB. Apakah ia ikut BIMJAR???? Tidakkk...!! Apakah ia sudah dibekali pintar dari lahir?? Tidak....!! Ketahuilah dulu saya lebih pintar 5 tingkat diatas dia *khususnya smp*. Jurus jitunya adalah RAJIN BELAJAR.

Dia adalah teman saya sejak SD. Saya kenal betul sifatnya. Dia tipe seorang pemimpin yang handal. Sifatnya yang saya segani adalah ia selalu ingin jadi diri sendiri. Dia sudah mulai mengerjakan tugas RUMUS setelah paginya disuruh. Alhasil, dia sudah mengumpulkan tugas saat teman2 satu angkatan baru ingat kalau ada tugas itu! Satu kunci sukses yang saya dapat darinya, dia hobi "menabung" di masjid. Setiap ke masjid dia hampir tidak lupa membawa sebagian uang sakunya untuk ditabung di masjid. Itu sudah menjadi kebiasaanya. Dia juga sosok yang megelne (menyebalkan-ed). Dia baru pulang dari masjid saat teman lain sudah tongkrongan di kos. Dia selalu mandi lebih dulu jika teman2 masih tidur. Intinya dia itu gak mau ikut2an males2an sama teman2. Kalau ada kesempatan bagus pasti dia ambil. Siapakah DIA???

DIA adalah AFK. Sekarang kuliah di UNESA PEND. MATEMATIKA yang hanya bertarifkan 500.000 per-6 bulan (1 semester-ed), lewat jalur angel (sulit-ed) *larangsmakumbiyen*. Kenapa guru?? Padahal dia salah satu anak yang bisa tembus PTN favorit!!!! Karena ia mempunyai tekad mencerdaskan anak2 Indonesia.

Dia pertama kukenal adalah (bernama) wanita. Setelah beberapa jam mengenalnya, dia ternyata laki-laki. Otot jarinya sangat kuat karena keahlianya memainkan kata2 di sms. Dia itu punya pinter accelerator plus. Grafiknya meningkat drastis dari kelas 10 sampai kelas 12. Mulai dari tidak juara hingga meraih puncak menjadi juara 3 (kalo gak salah) di IPA 1. Usut punya usut dia punya ninjutsu ampuh dibalik prestasinya tersebut. Puasa Senin-Kamis adalah jurus andalanya. Dia sejak kelas 10 sudah terbiasa puasa Senin-Kamis. Saya pun sudah terbiasa dengan bau kasturi yang menyambar di Senin pagi. Puasa Senin-Kamis-nya dilanjutkan bahkan setelah dia dapat universitas. Mungkin puasa senen kamis sudah menjadi kebiasaanya. Siapakah DIA??

DIA adalah EWP sekarang kuliah di Teknik Informatika ITS. Dia terkena musibah, karena dia akan satu kos dengan saya lagi!!

Dia mantan ketua geng terbesar di Smaga. Geng yang ia pimpin sering membuat sekolah memberi jatah uang setiap tahun. Tapi geng yang dipimpinnya adalah geng yang baik hati, yang paling sering ngadain acara di Smaga, seperti SISO CUP, MIBS dan lain2. Pada awal kelas 3 ia berubah drastis. Ia lebih agamis, sehingga waktunya hampir habis untuk memperlajari tentang Islam. Ia selalu pertamax ketika ke masjid. Dia percaya bahwa barangsiapa membantu agama Allah, maka Allah akan membantunya dalam segala hal. Walau waktu belajarnya berkurang karena kesibukanya beribadah dan memperlajari agama, ia tetap yakin Allah akan memberikan yang terbaik buatnya. Satu hal yang berkesan darinya nilai UAN-nya seratus persen pekerjaanya sendiri. Ia pasrah kepada Allah, kalau memang belum lulus mungkin itu yang terbaik baginya. Ia percaya kejujuran pasti membawa berkah. Siapakah DIA??

DIA adalah GEA. Sekarang kuliah di Keperawatan UNAIR. Dia lolos lewat jalur prestasi yang notabene adalah jalur paling murah di Unair selain SNMPTN.

sekarang tinggal kalian sendiri pengen sukses lewat mana?? Saya sudah memberikan contoh2 teman saya yang sukses melalui cara2 mereka sendiri!! Sekarang tinggal kalian pilih mau sukses lewat mana? Atau ada yang mau lewat semua jalan???

Satu hal yang perlu anda ketahui, siapa yang menanam ialah yang akan memetik hasilnya.
Siapa yang ingin PTN (PTS) dan jurusan favorit belajarnya harus lebih dari biasa!!


* * *

Dua tahun berlalu sejak Eka membuat note di atas. Dan kemarin, saat Buber Akbar tanggal 16 Agustus 2012, Campursari 17 kembali reunian. Bagaimana keadaan masing2 anggota sekarang? Semoga tetap berada di jalan-Nya untuk meniti cita2 mulia di perantauan masing-masing.

Campursari 17 adalah nama kontrakan enam anak Magetan yang bersekolah di SMA 3 Madiun. Nama itu diambil dari nama jalan, yaitu Jl. Campursari no. 17 Madiun. Lokasinya sekitar 500 meter dari SMAN 3 Madiun. Jika naik motor tidak sampai 5 menit sudah sampai.

Banyak kenangan yang kudapat selama 1,5 tahun* menghuni kontrakan bersama teman2 Campursari 17. Mulai dari 2x kemalingan, kebakaran kamar mandi, nge-band bareng (nama band-nya juga Campursari 17 dengan lagu favorit Sewu Kutho), hompimpa untuk antri mandi, "gondrong", pesan makan malam di Punjerroso ketika hujan deras, dan lain sebagainya. Kenangan yang sulit terlukiskan lah.

Sebenarnya banyak yang mau diceritakan. Tetapi entah mengapa tidak ada kata2 yang muncul. Jadi dicukupkan saja ya. Untuk para anggota Campursari 17, berharap cerita ini tak berhenti begitu saja. Ayo kembali tuliskan cerita kita. Janji2 di comment note-nya Eka tak tagih lho...! Hohoho...

*) Saya masuk pada awal 2009. AF, FTA, EWP, dan ESA sudah bersama satu kos sejak kelas X atau pertengahan 2007, sedangkan AFK bergabung pertengahan 2008. Kami berpisah pertengahan 2010.

[]gea

Foto pas Buber Akbar Alumni Smaga 2012 (Ki-Ka: GEA, AFK, ESA, EWP, AF, FTA)
Foto waktu Farewell Party Mei 2010 (habis ngeband juga)


NB: Masih mencari foto lain, yang punya foto kami kontak saya ya. Foto kontrakan (yang sekarang ditempati dokter) juga belum ada.

No comments:

Post a Comment